CHOCHRO: TANGIS BOCAH

Rabu, 25 Agustus 2010

TANGIS BOCAH

Sembilu terhunjam di keheningan
tangis bocah tengah malam
di puncak kelaparan
Duh, gemanya
bagai lolong serigala merindukan purnama.

jelang sahur 25 agustus 2010

1 komentar:

Reikachan29 Agustus 2010 pukul 19.08
tetapi di masa yang akan datang
tangisan itu akan membuat kita rindu
ketika bocah tersebut beranjak dewasa

:)
BalasHapus
Balasan

Tambahkan komentar

SUGENG RAWUH

Selamat datang di blog saya ini,
kepada para pengunjung blog ini saya persilahkan menuliskan komentar, baik itu berupa kritik, saran ataupun masukan yang mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi perkembangan karya kreatif saya.
Apa yang termuat disini merupakan dokumentasi karya-karya yang tadinya sempat tercecer, kemudian saya kumpulkan satu demi satu. Tentunya ini belum semuanya, masih banyak yang belum bisa saya temukan, terutama hasil karya lukisan saya yang punya perjalanan lebih panjang daripada karya puisi saya.
Untuk penulisan kritik seni budaya dan laporan kebudayaan, belum satupun yang dapat saya kumpulkan.
Kepada teman-teman yang kebetulan mempunyai atau menyimpan karya saya, saya akan sangat berterima kasih bila mau memberikan informasi atau mengirimkan melalui email ke akun saya atau komentar di blog saya ini.
Tentu saja blog ini masih jauh dari sempurna, perbaikan dan pembetulan disana-sina masih terus saya lakukan, agar pembaca bisa menikmati karya saya dengan lebih nyaman dan tidak terganggu oleh hal-hal yang bersifat tehnis.
Terima kasih

CHOCHRO

Rabu, 25 Agustus 2010

TANGIS BOCAH

1 komentar:

PRINT AD

Sih ing Sesami

Pengikut